BREAKING NEWS

Rabu, 08 Mei 2024

Camat Pematang Karau : Terimakasih TP PKK Bartim Atas PMT yang Diserahkan Dalam Upaya Menekan Stunting

TAMIANG LAYANG- Camat Pematang Karau, Setia Murni, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Pemkab Barito Timur khususnya kepada Pj Ketua TP PKK Kabupaten Bartim, Melly Novita Indra Gunawan yang menyerahkan pemberian makanan tambahan atau PMT sebagai bentuk perhatian bagi masyarakat. 

"Mudah-mudahan PMT itu bisa menekan angka stunting yang ada di Kecamatan Pematang Karau," ucap Setia Murni saat dikonfirmasi awak media ini melalui sambungan via whatsapp, Rabu (8/5). 

Setia Murni menjelaskan, dalam menekan angka stunting di wilayah Kecamatan Pematang Karau, pihaknya bersama UPT Puskesmas Bambulung melaksanakan revitalisasi posyandu untuk mensinergikan peran dengan pemerintah desa, yang mana desa telah menganggarkan dana yang tidak sedikit untuk percepatan penurunan stunting.

"Sementara untuk pelaksanaan di lapangan juga didampingi secara intens, baik dari PKK maupun tenaga kesehatan," terangnya. 

Ia mengatakan, inventarisasi permasalahan dan pemecahan juga dilakukan bersama pihak terkait dan update data sasaran juga dilakukan agar tepat sasaran, dan hal ini dilakukan evaluasi secara berkala. 

"Saat ini bagaimana kita merangkul masyarakat agar aktif datang ke posyandu, baik balita, ibu hamil, lansia dan posbindo yang terlibat secara aktif di posyandu yang hanya satu kali dalam sebulan, jangan sampai masyarakat yang anaknya berisiko stunting menjadi minder dan merasa malu sehingga mereka tidak datang ke Posyandu. Untuk itu, kita harus merangkulnya, dan itu menjadi peran kita bersama," kata Setia Murni. 

Ditambahkan Setia Murni, peran aktif dan sinergitas semua pihak mulai dari pemerintah kecamatan, kepala desa, PKK, dan OPD terkait sangat diperlukan untuk mensukseskan program dalam penurunan angka stunting itu. 

"Begitu pula dengan posyandu itu sendiri, dukungan anggaran serta peningkatan kapasitas kepala desa juga perlu diperhatikan. Untuk itu, bersama-sama harus mencermati program apa saja yang bisa mengurangi resiko stunting di desa," ujarnya. 

Ia berharap, program ini bisa berjalan baik dengan kerjasama semua stakeholders.

"Sehingga masyarakat terutama ibu hamil dan balita mendapatkan pelayanan posyandu," demikian Setia Murni. (zi/jp). 

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes