TAMIANG LAYANG- Gubernur Kalimantan Tengah, H Sugianto Sabran memberikan apresiasi terhadap berbagai capaian pembangunan Pemerintah Kabupaten Barito Timur sampai saat ini dan ke depannya lebih meningkatkan pembangunan tersebut.
Hal tersebut disampaikan Gubernur Sugianto Sabran dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Pj Bupati Barito Timur, Indra Gunawan saat apel peringatan Hari Jadi ke-22 Kabupaten Barito Timur Tahun 2024, di halaman kantor bupati setempat, Sabtu (3/8).
Menurutnya, seperti yang telah dilaporkan, Pemkab Barito Timur berhasil meraih beberapa capaian positif. Diantaranya meraih Opini WTP dari BPK RI 7 kali berturut-turut; menurunnya angka prevalensi stunting sebesar 5,2 persen, di mana tahun 2022 angka Stunting sebesar 26,9 persen turun menjadi 21,7 persen di tahun 2023.
"Dalam tiga tahun terakhir perekonomian tumbuh positif, dan pada tahun 2023 di angka 3,47 persen. Hal ini didukung pulihnya sektor perekonomian," ujar Sugianto.
Disamping itu, lanjut Gubernur Sugianto Sabran, menurunnya tingkat kemiskinan ekstrem ke angka 3.247 jiwa pada periode 2023, merupakan pemulihan yang cepat pasca pandemi. Begitu pula mengenai Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat 0,52 poinmenjadi 74,21 pada Tahun 2023.
"Selain itu, Kabupaten Barito Timur sampai saat ini mampu mempertahankan swasembada pangan, dengan peningkatan luas lahan sawah dan ladang pada tahun 2013-2018 yaitu, 9.353 hektar, dan pada tahun 2018 - 2023 mengalami penambahan menjadi 15.310 hektare," ujar Sugianto Sabran.
Sugianto Sabran mengatakan, mengenai infrastruktur kelistrikan, hanya tersisa 2 desa yang belum teraliri listrik yang sementara masih menggunakan PLTS, dan ditargetkan agar seluruh wilayah Kabupaten Barito Timur pada tahun 2024 sudah teraliri listrik.
Kemudian, tahun ini, 8 puskesmas di Kabupaten Barito Timur mendapatkan Akreditas Nasional dengan predikat tertinggi, yakni paripurna dan utama.
"Capaian-capaian dan upaya itu tentu memperlihatkan semangat dan komitmen Pemkab Barito Timur untuk meningkatkan tata kelola penyelenggaraan pemerintahan dan keuangan daerah serta kualitas pelayanan kepada masyarakat yang lebih dan lebih baik lagi," tambah Sugianto.
Sugianto Sabran menuturkan, bahwa berbagai keberhasilan yang telah dicapai hingga saat ini pastinya tidak lepas dari dukungan stakeholders, baik DPRD dan forkopimda, para tokoh pendiri dan pendahulu, bupati dan wakil bupati sebelumnya, akademisi, dunia usaha, dan insan pers, maupun seluruh elemen masyarakat.
"Kerjasama seluruh stakeholders dan elemen masyarakat harus terus dibangun karena menjadi kunci untuk menghadapi berbagai tantangan, mulai dari era yang semakin kompetitif akibat laju globalisasi dan digitalisasi, perubahan iklim, ancaman krisis pangan, IKN, hingga bonus demografi," ujarnya.
Oleh karena itu, Sugianto Sabran mengucapkan terima kasih dan memberikan penghargaan sebesar-besarnya atas jasa, dedikasi, dan kontribusi semua pemangku kepentingan terhadap kemajuan pembangunan di Kabupaten Barito Timur.
Ia menambahkan, bahwa banyak hal yang memang sudah dicapai dan dirasakan manfaatnya, tetapi ruang-ruang evaluasi, perbaikan, dan juga inovasi harus terus dimunculkan karena tentu masih banyak target dan PR serta tantangan yang perlu diselesaikan dan diantisipasi, agar kualitas pembangunan dan pelayanan publik dapat terus tingkatkan.
"Untuk itu, saya berharap, Peringatan Hari Jadi ke-22 Kabupaten Barito Timur ini hendaknya dapat menjadi momentum memperkokoh semangat berkolaborasi dan merawat keharmonisan, untuk bahu membahu membangun Barito Timur yang semakin maju, cerdas, dan sejahtera, demi terwujudnyaProvinsi Kalimantan Tengah makin BERKAH (Bermartabat, Elok, Religius, Kuat, Amanah, dan Harmonis). Hal tersebut selaras dengan tema yang diusung dalam peringatan Hari Jadi tahun ini, yakni “Barito Timur SEHATI,Sehat, Edukatif, Harmonis, Aman, Tentram, Beriman”," demikian Sugianto Sabran. (zi/jp).