TAMIANG LAYANG- Kepala Desa Tewah Pupuh, Kecamatan Benua Lima, Kabupaten Barito Timur, Ardianto, mengharapkan warganya dapat menikmati air bersih.
"Hingga saat ini belum bisa menikmati air bersih atau air PDAM," kata Ardianto di Desa Tewah Pupuh kepada wartawan, Selasa (29/10).
Menurutnya, usulan tersebut sesuai dengan aspirasi warga Desa Tewah Pupuh yang disampaikan dalam setiap Muswarah Perencanaan Pembangunan Desa (Musresnbangdes).
Ardianto menjelaskan, Desa Tewah Pupuh sebagai desa yang memiliki karakteristik daerah dataran tinggi dari pada Instalasi Kota Kecamatan (IKK) Benua Lima yang berada di Desa Bamban, dengan jarak lebih kurang lima kilometer.
"Jadi, air susah untuk menuju ke Desa Bamban walaupun instasli sudah ada,” katanya.
Anggota DPRD Barito Timur, Trikorianto, menjawab keluhan masyarakat Desa Tewah Pupuh saat melakukan kunjungan kerja dalam daerah (reses) perorangan.
"Tujuan kita adalah menyerap aspirasi dari warga, dengan upaya agar bisa tertangani dan terakomodasi,” kata Trikorianto.
Politisi dari PKB Barito Timur ini menjelaskan, bahwa air bersih adalah kebutuhan dasar yang wajib. Oleh karenanya, Trikorianto berupaya maksimal agar usulan masyarakat dapat diakomodasi pada APBD 2025.
"Caranya dengan menambah kapasitas daya pompa IKK Benua Lima di Desa Bamban untuk distribusi air bersih, selain itu menambah kapasitas daya tampung air bersih,” kata Trikorianto.
Selain usulan air bersih, lanjutnya, ada juga usulan peningkatan halaman sekolah dasar karena terjadi erosi di halaman sekolah akibat curah hujan yang tinggi dan menyebabkan halaman sekolah tergerus air hujan dan dalam waktu berkepanjangan bisa menyebabkan hal yang tidak diinginkan.
"Diharapkan bisa ditangani segera. Kalau tidak ditangani, maka kemungkinan besar halaman sekolah itu nanti sudah tidak ada dan bisa berdampak pada hal yang tidak diinginkan lainnya,” pungkas Trikorianto. (zi/jp).