BREAKING NEWS

Senin, 02 Juni 2025

Dengan Cermat Susun KUPA-PPAS, Wagub Kalsel : Gasan Membangun Banua

BANJARMASIN- Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar Rapat Paripurna ke-16 Masa Persidangan Kedua Tahun Sidang 2025 di Gedung DPRD Kalsel, Senin (2/6/2025) pagi.

Agenda rapat ini ialah penyampaian Rancangan Perubahan Kebijakan Umum Anggaran (KUPA) dan Rancangan Perubahan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2025 oleh Wakil Gubernur Kalsel, H Hasnuryadi Sulaiman.

Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Provinsi Kalsel, H Supian HK, didampingi oleh Wakil Ketua H Kartoyo, S.M. dan Desy Oktavia Sari, dengan dihadiri para anggota dewan, pejabat eksekutif, kepala SOPD setempat, dan tamu undangan lainnya.

Ketua DPRD Kalsel, H Supian HK, dalam pengantarnya menyampaikan ucapan terima kasih atas kehadiran peserta rapat.

Ia menegaskan, bahwa perubahan agenda kegiatan DPRD bulan Juni 2025 telah disetujui secara musyawarah mufakat, sesuai tata tertib lembaga. 

"Agenda penyampaian KUPA dan PPAS pun dinyatakan sah untuk dilaksanakan dalam forum paripurna," ungkapnya. 

Sementara itu, Wakil Gubernur H Hasnuryadi Sulaiman, menyampaikan bahwa penyusunan KUPA dan PPAS Perubahan dilakukan secara cermat, berpedoman pada dokumen Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2025, serta mengacu pada Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah.

“KUPA dan PPAS ini disusun dengan cermat untuk memastikan pembangunan daerah tetap berjalan sesuai visi dan misi kepala daerah, serta selaras dengan program nasional Asta Cita Presiden,” ujar Hasnuryadi.

Dalam struktur APBD Perubahan yang disampaikan, pendapatan daerah diproyeksikan sebesar Rp9,7 triliun, sementara belanja daerah dirancang sebesar Rp12,2 triliun. Dengan demikian, terjadi defisit anggaran sebesar Rp2,58 triliun yang akan ditutup melalui penerimaan pembiayaan dari sisa lebih perhitungan anggaran (SILPA) dan pencairan cadangan daerah sebesar Rp2,68 triliun. 

Selain itu, pengeluaran pembiayaan sebesar Rp98 miliar direncanakan untuk penyertaan modal kepada BUMD PT. Jamkrida.

"Ka kantor DPRD lewat kantor pak camat, Singgah manukar kopi biji robusta, KUPA–PPAS disusun dengan cermat, Gasan membangun Banua yang kita cinta," ujar Hasnuryadi menutup pidatonya dengan pantun yang diharapkan bisa menambah spirit kebersamaan dalam berjuang membangun Kalsel.

Usai penyampaian oleh Wakil Gubernur, rapat dilanjutkan dengan pengumuman bahwa pembahasan bersama antara Badan Anggaran DPRD dan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) akan dilaksanakan pada hari yang sama, pukul 14.00 Wita di Gedung B lantai 4 DPRD Provinsi Kalimantan Selatan.

Rapat paripurna ditutup secara resmi oleh Ketua DPRD. Dengan harapan pembahasan selanjutnya dapat berjalan lancar dan menghasilkan kebijakan anggaran yang berpihak kepada kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan. (sar/mah/jp).


Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes