BREAKING NEWS

Jumat, 11 Juli 2025

Desa Belandean Dapatkan Program Penataan Irigasi Sawah dan Normalisasi dari Kementan RI

MARABAHAN- Desa Belandean, Kecamatan Alalak, Kaupaten Barito Kuala, Kalimantan Selatan mendapatkan program penataan irigasi persawahan dan normalisasi dari Kementerian Pertanian RI. 

"Kegiatan ini salah satu program Optimalisasi Lahan (Oplah) yang akan dilaksanakan pada musim Oktober- Maret (Okmar)," kata Peltu Ngadirun, Bati Komsos Staf Ter Kodim 1005/Barito Kuala, saat berkunjung ke kediaman Kades Belandean, Jum'at (11/7/2025). 

Menurut dia, pekerjaan penataan irigasi persawahan dan normalisasi di Desa Belandean ini sepanjang 28,879 km. Adapun pekerjaannya meliputi penataan irigasi sawah, normalisasi dan pembuatan jalur baru.

Peltu Ngadirun menjelaskan, bahwa di Barito Kuala yang mendapatkan program tersebut hanya 5 kecamatan yang tersebar di 7 desa dari 195 Desa.

Adapun 7 desa tersebut. Yakni Desa Belandean Kecamatan Alalak, Desa Waringin Kencana Kecamatan Wanaraya, Desa Gandaraya dan Desa Mentaren Kecamatan Anjir Pasar, Desa Rangga Surya Kecamatan Belawang, serta Desa Tanggul Rejo dan Desa Beringin Kencana Kecamatan Tabunganen. 

Kodim 1005/Barito Kuala sebagai pelaksana kegiatan program Oplah dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia, telah menyiapkan langkah strategis untuk meningkatkan produksi pangan nasional, termasuk program penataan irigasi persawahan. 

"Program ini bertujuan meningkatkan aksesibilitas air bagi petani yang selama ini menghambat produktivitas pertanian dan meningkatkan produksi padi nasional," jelas Peltu Ngadirun.
Sementara itu, Kepala Desa Belandean, Elly Rahmah, menyampaikan harapan besar atas program tersebut. 

"Dengan adanya bantuan program dari Kementerian Pertanian ini, kami optimis bahwa pengelolaan air di lahan pertanian khususnya Desa Belandean akan jauh lebih optimal. Hal ini tidak hanya berdampak pada peningkatan hasil panen, tapi juga membantu para petani dalam mengatasi debit air yang terlalu banyak," ucap Elly Rahmah.

Menurut Elly Rahmah, penataan irigasi yang efektif sangat penting mengingat pertanian merupakan sektor andalan masyarakat Desa Belandean.

"Peningkatan infrastruktur serta irigasi dan normalisasi merupakan langkah strategis untuk memastikan bahwa setiap petani mendapatkan aliran air yang merata dan cukup. Ini akan menciptakan kondisi yang kondusif bagi pertumbuhan tanaman dan mendorong peningkatan kesejahteraan masyarakat petani," tuturnya.

Elly berharap, pelaksanaan proyek irigasi dan normalisasi yang tersebar sepanjang 28,8 kilo meter ini dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi para petani. 

"Bantuan ini tidak hanya memperbaiki sistem irigasi yang ada, tetapi juga meningkatkan ketahanan pangan lokal dan mendukung upaya diversifikasi produk pertanian," katanya. 

Langkah ini merupakan salah satu bentuk nyata dukungan pemerintah kepada sektor pertanian di daerah-daerah yang memiliki potensi besar namun masih menghadapi berbagai kendala infrastruktur. 

Proyek penataan irigasi dan normalisasi di Desa Belandean merupakan salah satu bagian dari program nasional untuk mendorong modernisasi dan peningkatan efisiensi sistem irigasi di seluruh Indonesia, dengan implementasi proyek yang terencana dengan baik, diharapkan kendala distribusi air yang selama ini dialami oleh petani akan segera teratasi. Sehingga pertanian di desa tersebut dapat berkembang secara berkelanjutan.
Proses pengerjaan di lapangan saat ini sudah mulai berjalan. Tim teknis dari Kementerian Pertanian bekerjasama dengan pihak Kodim 1005/Barito Kuala turun dilapangan memastikan bahwa setiap tahap pembangunan sesuai dengan standar yang telah ditetapkan. 

Diharapkan, dalam beberapa bulan mendatang, seluruh tahapan pengerjaan irigasi sawah serta normalisasi dan pembuatan jalur baru dapat selesai. Sehingga nantinya dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat khususnya Desa Belandean.

"Dengan semangat gotong royong dan dukungan penuh dari pemerintah desa dan masyarakat Desa Belandean, memiliki harapan baru untuk meningkatkan produktivitas pertanian. (ali/lim/jp). 

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes