TAMIANG LAYANG- Perhelatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) untuk tingkat Kabupaten Barito Timur diundur. Semula, pelaksanaan MTQ tingkat Kabupaten Barito Timur akan dilaksanakan tanggal 5- 8 September 2025. Namun, waktu pelaksanaan akan diundur pada tanggal 19- 22 September 2025.
"Berdasarkan hasil koordinasi dengan Bupati Barito Timur, M. Yamin dan rapat terbatas pengurus Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kabupaten Barito Timur pada tanggal 24 Agustus 2025, disepakati waktu pelaksanaan MTQ ke-XI diundur ke tanggal 19- 22 September 2025," kata H Ahmad Janawi selaku Sekretaris Umum Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran Barito Timur, kepada wartawan ini, Senin (25/8/2025) pagi.
H Ahmad Janawi menyampaikan, bahwa untuk tempat kegiatan tidak berubah yaitu, di Desa Sibung, Kecamatan Raren Batuah, Kabupaten Barito Timur.
"Untuk tempat kegiatan tetap kita pusatkan di Desa Sibung, Kecamatan Raren Batuah," ujarnya.
H Ahmad Janawi menyebut, bahwa dalam perhelatan MTQ itu, cabang yang akan dilombakan yaitu, Seni Baca Al-qur'an, Qira'at Al-qur'an, Hafalan Al-qur'an, Syarh Al-qur'an, Khattil Qur'an atau Kaligrafi, dan Musabaqah Hadis Nabi.
"Cabang lomba itu nantinya dengan kategori beregu dan perorangan, baik putra dan putri, dari anak-anak, remaja, dan dewasa," ujar H Ahmad Janawi.
Ia mengungkapkan, bahwa MTQ ini bertujuan untuk menyaring dan menyeleksi peserta yang nantinya akan diikutkan ke MTQ Tingkat Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025.
"Selain itu, juga ajang pembinaan dan menyaring bakat-bakat, baik tilawah, tahfidz dan cabang lainnya," ungkap H Ahmad Janawi.
H Ahmad Janawi berharap, dengan adanya MTQ ini, nantinya akan menghasilkan peserta yang berbakat dan mempunyai kompetensi serta bisa bersaing ke tingkat provinsi.
"Dan pada dasarnya pelaksanaan MTQ ini untuk mempelajari dan mengamalkan isi-isi Al-qur'an dalam kehidupan sehari-hari," demikian H Ahmad Janawi. (iwn/jp).

















