BREAKING NEWS

Selasa, 16 Desember 2025

Kelangkaan BBM Ganggu Aktivitas Warga, Pemkab Bartim Perkuat Koordinasi Lintas Sektor

TAMIANG LAYANG- Pemerintah Kabupaten Barito Timur memperkuat koordinasi lintas sektor untuk menangani kelangkaan Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Pertamax yang terjadi dalam beberapa waktu terakhir. Upaya tersebut diwujudkan melalui Rapat Koordinasi Pembahasan Penanganan Kelangkaan BBM yang digelar di Ruang Rapat Bupati Barito Timur, Selasa (16/12/2025).

Rakor dipimpin Asisten II Setda Barito Timur Amrullah, yang mewakili Penjabat Sekretaris Daerah Barito Timur, Misnohartaku. 

Dalam sambutan Pj Sekda yang dibacakan, Amrullah, menegaskan bahwa kelangkaan BBM telah berdampak nyata terhadap aktivitas masyarakat, sektor transportasi, kegiatan ekonomi, hingga pelayanan publik di Barito Timur.

"Dalam beberapa waktu terakhir terjadi kelangkaan BBM jenis Pertalite dan Pertamax pada SPBU di Kabupaten Barito Timur. Kondisi ini menimbulkan dampak yang cukup signifikan terhadap aktivitas masyarakat, sektor transportasi, kegiatan ekonomi serta pelayanan publik,” ujarnya.

Menurut dia, persoalan tersebut memerlukan penanganan yang cepat, tepat, dan terkoordinasi antarinstansi. Rakor ini digelar untuk mengidentifikasi penyebab kelangkaan BBM, baik dari sisi pasokan, distribusi, maupun faktor teknis lainnya, sekaligus menyamakan persepsi dan memperkuat koordinasi antara pemerintah daerah, Forkopimda, perangkat daerah terkait, Pertamina, serta pengelola SPBU dan Pertashop.

Ia menekankan pentingnya pengawasan dan pengendalian penyaluran BBM agar tepat sasaran serta mencegah terjadinya penimbunan dan penyalahgunaan yang berpotensi memicu keresahan masyarakat. 

Selain itu, komunikasi yang transparan kepada publik dinilai penting untuk mencegah spekulasi di lapangan.

Melalui rakor tersebut, Pemkab Barito Timur berharap dapat merumuskan langkah strategis dan solusi konkret, baik jangka pendek maupun jangka menengah. Sehingga ketersediaan dan distribusi BBM di daerah itu dapat kembali normal dan stabil. 

Rakor tersebut dihadiri unsur Forkopimda, organisasi perangkat daerah terkait, perwakilan camat se-Barito Timur, pimpinan SPBU reguler dan Pertashop, serta pihak-pihak terkait lainnya.(zi/jp). 
   

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes