BANJARBARU- Masih dalam suasana hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah, Korem 101/Antasari menggelar acara halal bihalal yang dihadiri langsung oleh Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah, bersama jajaran pejabat Korem 101/Antasari, para insan pers dan pimpinan bank diwilayah Kalimantan Selatan, bertempat di Yonif 623/BWU Sungai Ulin Banjarbaru, Rabu (19/5/2021).
Danrem 101/Antasari, Brigjen TNI Firmansyah dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan silaturahmi ini diselenggarakan dengan merubah suasana.
"Biasanya dilaksanakan di ruangan atau tempat terbuka, kali ini dilaksanakan di lapangan tembak dan kolam pemancingan,” katanya.
Menurutnya, menembak tidak semudah yang dibayangkan seperti di film-film action sambil jungkir balik, bahkan ternyata sudah tiarap dan teratur pun masih banyak yang meleset.
"Pemilihan tempat ini dilakukan karena ingin mengenalkan Yonif 623/BWU merupakan salah satu institusi dari jajaran Korem 101/Antasari, Batalyon ini pernah mendapat prestasi, diantaranya berhasil menggagalkan penyelundupan sabu seberat 7 Kg di Sebatik, Kaltara, pada saat pelaksanaan Satgas Pamtas Rl-Malaysia," tuturnya.
Selain itu, Danrem juga mengucapkan terimakasih atas kerjasamanya yang terjalin selama ini, terlebih lagi pemberitaan media tentang TMMD ke-110, bahwa media di Kalimantan Selatan mendapatkan penghargaan dari Bapak Kasad sebagai pemenang lomba jurnalistik kegiatan TMMD ke-110 yaitu, media Banjarmasin Post mendapatkan juara 1 untuk Kategori media cetak/online dan TVRI Kalsel mendapatkan juara 3 untuk Kategori media elektronik dan juga Penrem 101/Antasari mendapatkan juara 2 untuk kategori Penrem.
"Seperti kita ketahui bahwa di bulan Juni nanti, juga dilaksanakan kegiatan TMMD ke 111 yang dilaksanakan di Kodim 1009/Pelaihari dan Kodim 1010/Rantau, yang dilaksanakan mulai minggu ke ll Juni sampai dengan minggu ke ll Juli Ta 2021," ujarnya.
Selain itu, kata Danrem, terkait dengan pelaksanaan Pemungutan Suara Ulang (PSU) Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kalimantan Selatan. "Korem 101/Antasari akan melaksanakan pengamanan dan pengawalan guna untuk mengantisipasi terjadinya kerawanan dan perkembangan situasi politik," tandasnya. (qi/li/jp).
