BREAKING NEWS

Jumat, 10 September 2021

Pasien Sembuh COVID-19 Bartim Bertambah 12 Orang

TAMIANG LAYANG- Pasien sembuh COVID-19 di Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah kembali bertambah. Pada, Jumat (10/9) pasien sembuh bertambah 12 orang, sedangkan kasus positif 2 orang.

Ketua Bidang Komunikasi Publik Penanganan COVID-19 Barito Timur Drs. Dwi Aryanto menjelaskan secara kumulatif kasus positif COVID-19 hingga Jum'at hari ini di Barito Timur tercatat 2009 kasus, pasien sembuh 1919 orang, meninggal dunia 45 orang, dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 45 orang.

"Jangan mengurangi kewaspadaan, titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus COVID-19 di Barito Timur meningkat. Jadi, intinya kapanpun dan di manapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan,” ujar Dwi dalam rilisnya, Jum'at sore.

Dwi Aryanto mengatakan berbagai upaya terus dilaksanakan guna mendukung upaya penurunan tingkat penularan, meningkatkan angka kesembuhan pasien dan mencegah kematian. 

Hal ini dilaksanakan dengan menggelar operasi yustisi protokol kesehatan, sosialisasi dan edukasi berkelanjutan secara rutin dengan menggunakan mobil calling atau door to door, serta melaksanakan penyemprotan disinfektan.

Selain itu, Pemkab Bartim terus berupaya memaksimalkan realisasi vaksinasi kepada masyarakat, dan vaksinasi menyasar anak anak usia sekolah 12-17 tahun.

"Kita minta kepada masyarakat untuk  melakukan prokes secara ketat, termasuk saat di rumah wajib menerapkan prokes yang ketat untuk meminimalisir klaster keluarga, termasuk kami juga mengajak masyarakat untuk mensukseskan vaksinasi COVID-19," ajak Dwi Aryanto.

Terkait upaya menekan angka kematian akibat COVID-19, Dwi Aryanto mengatakan Satgas mengimbau kepada masyarakat yang memiliki penyakit bawaan atau yang berada pada usia rentan untuk lebih disiplin menerapkan protokol kesehatan.  

"Hindari kerumunan, selalu gunakan masker dan sesering mungkin mencuci tangan setelah melakukan aktivitas, selain itu mari bersama terapkan 5M, yaitu memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan, serta mengurangi mobilitas," demikian Dwi Aryanto. (mah/jp).
 

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes