BATOLA- Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) mengapresiasi e-marketplace LIMAU-BATOLA yang akan diluncurkan pemerintah Kabupaten Barito Kuala pada bulan Juli 2022 mendatang.
Hal tersebut diungkapkan Wakil Ketua Komisi I DPRD Provinsi Kalsel, Siti Noortita Ayu Febria Roosani, dalam agenda kunjungan kerja (kunker) Komisi I DPRD Provinsi Kalsel ke Kantor Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, Senin (31/1).
Dalam kesempatan tersebut, wakil rakyat dari Fraksi Gerindra itu menyambut antusias rencana peluncuran e-marketplace LIMAU-BATOLA ini sebagai upaya menambah laju perputaran roda ekonomi yang ada di Kota Bumi Selidah tersebut.
"LIMAU-BATOLA atau akronim dari Lintas Market Unggul Batola ini sangat memungkinkan memberi kesempatan kepada pelaku usaha mikro dan kecil yang ada di daerah lokal. Makanya sangat kami apresiasi,” ucap Tatum, berikut sapaan akrabnya.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, Rusmadi, S.Sos., M.A., yang menyambut kunker Komisi I mengatakan bahwa dalam proses penggodokannya, telah bertandang ke Kabupaten Tabalong untuk mengkaji lebih dalam e-marketplace yang ada di sana, yaitu LANGSATTABALONG.
"Berangkat dari hal tersebut, untuk menunjang transparasi dan akuntabel dalam setiap pengadaan barang dan jasa, karena itu kami membuat LIMAU-BATOLA ini sebagai sarana transaksi yang diharapkan dapat menjadi market unggulan untuk Kabupaten Barito Kuala. Menjadi semakin praktis, karena juga akan ada aplikasi berbasis android yang dapat di-install di smartphone,” ungkapnya. (sar/mah/jp).
