BREAKING NEWS

Sabtu, 26 Februari 2022

Sekolah Vertical Rescue Indonesia Ke-182 Resmi Dibuka di Tebing Batu Bini HSS

KANDANGAN- Vertical Rescue Indonesia (VRI) kembali menggelar sekolah guna melatih para penyelamat dalam medan terjal di Tebing Batu Bini, Kecamatan Padang Batung, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).

Sekolah tersebut resmi dibuka oleh Dandim 1003/HSS Letkol Inf Nurliwedie Nurdin Kanan, S.M, bersama Salapudin Kabid Disporapar HSS, Handoyo Polsek Padang Batung, Samani Tagana HSS, Heri Otomo Camat Padang Batung, para Instruktur VRI Pusat, serta segenap unsur VRI Regional Kalsel, para peserta, serta para undangan lainnya, Sabtu (26/2/2022).

Terlihat para peserta sekolah bersama segenap instruktur Vertical Rescue Indonesia Pusat serta VRI Regional Kalsel tampak memerahi lapangan sekitar daerah tebing pada daerah yang dikenal sebagai Bumi Ketupat itu.

Muchei Rifai ketua pelaksana kegiatan tersebut melaporkan, sebanyak 60 peserta dari berbagai latar belakang dan berbagai daerah turut bergabung dalam sekolah tersebut. 

Lebih lanjut, pada sekolah ini digelar selama tiga hari kedepan, yakni dari Sabtu (26/2) hingga Senin (28/2) dengan berbagai materi yang dibawakan oleh para Instruktur Markas Komando Vertical Rescue Indonesia.

Kemudian, selama sekolah berlangsung para peserta diharapkan dapat mengikuti seluruh materi yang dibawakan, agar selanjutnya dapat diaplikasikan kepada  masyarakat.

"Ada 60 peserta yang tergabung dalam sekolah ini dari berbagai instansi, organisasi, relawan, hingga kalangan umum. Semoga dapat belajar dan berlatih dengan baik, sehingga segala ilmu dan pelajaran yang didapat bisa diaplikasikan untuk masyarakat," ungkapnya.

Sementara itu, Dandim 1003/HSS Letkol Inf Nurliwedie Nurdin Kanan, S.M yang turut hadir dan membuka secara resmi Sekolah Vertical Rescue Indonesia itu.

Lebih lanjut, ia pun berharap kepada para peserta agar kemampuan-kemampuan yang dilatihkan, bisa digunakan untuk kepentingan masyarakat ketika terjadi kondisi emergency.

Selain itu, pihaknya pun berharap agar segala ilmu yang dipelajari bisa ditularkan kepada generasi muda yang lain.

"Semoga selanjutnya bisa diadakan lagi pelatihan-pelatihan serupa, karena ini adalah sarana yang sangat positif bagi generasi muda," ucapnya.

Disamping itu, pihaknya pun dari Forkopimda mendukung dengan baik dan kedepannya mengharapkan adalagi kegiatan serupa.

"Jaga faktor keamanan, medannya agak sulit bagi pemula. Akan tetapi dengan instruktur yang ada, saya yakin mereka bisa melalui pola-pola latihan yang dibawakan," tutupnya. (mh/hen/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes