BANJARBARU- Dipimpin Sekretaris Dishut Provinsi Kalsel, Bijuri seluruh pejabat Dishut Kalsel, Balai Perbenihan Tanaman Hutan, dan personel Polisi Kehutanan kembali beraksi melakukan penanaman, Jumat (27/5).
Kali ini, penanaman dilaksanakan di kiri dan kanan jalan sekitaran jalan utama menuju Bandara Syamsudin Noor (jalan lok udat). Kegiatan tersebut dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang dianjurkan pemerintah.
"Kali ini kita melakukan penanaman di kiri dan kanan jalan untuk memperbaiki kualitas lingkungan hidup yang lebih baik," ujarnya.
Selain itu, kata Bijuri, Dinas Kehutanan tugas utamanya adalah menanam dan menanam serta menjaga tanaman.
"Tujuannya agar terciptanya lingkungan hidup yang baik dan sehat," katanya.
Ia menjelaskan, sebagai perpanjangan tangan Pemprov Kalsel, pihaknya melaksanakan kegiatan penanaman ini sebagai upaya menyukseskan program Gubernur Kalsel Revolusi Hijau untuk meningkatkan kualitas lingkungan hidup di Kalimantan Selatan.
"Setelah berkumpul di lokasi penanaman kami semua langsung bergegas menanam dengan menggunakan alat-alat penanaman yang sudah dibawa dari rumah masing-masing sebelumnya, seperti cangkul, sarung tangan, parang, dan sepatu boots," terang Bajuri.
Bajuri mengatakan, penanaman kali ini dilakukan dengan cara membagi kelompok Subbag atau Bidang agar mempermudah proses kegiatan penanaman kiri dan kanan jalan utama menuju Bandara Syamsudin Noor (jalan lok udat) tersebut.
"Penanaman ini merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap pagi di hari Kamis dan Jumat. Hal itu guna mendukung dan membangkitkan semangat Revolusi Hijau kepada masyarakat sekitar," jelasnya.
Untuk diketahui, total sekitar 700 bibit pohon Mahoni berhasil ditanam semua personel dengan semangat revolusi hijau dikawasan tersebut. (dsht/jp).
