BREAKING NEWS

Selasa, 07 Juni 2022

Faisal Akbar : Pendidikan di Batola Harus Inovatif dan Variatif


MARABAHAN- Ikatan Keluarga Mahasiswa (IKM) Kabupaten Barito Kuala menyerahkan berkas permohonan bantuan pendidikan mahasiswa ke Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kabupaten Barito Kuala. Bantuan Pendidikan menjadi salah satu hal yang ditunggu - tunggu mahasiswa ditengah kondisi ekonomi yang belum stabil, Senin (6/6).

Sebelumnya, IKM sudah melakukan audiensi dengan Wakil Bupati dan Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Kabupaten Barito Kuala tentang kondisi ekonomi beberapa rekan mahasiswa yang memerlukan kehadiran Pemerintah Kabupaten karena terancam tidak mampu melanjutkan kuliah.

"Beberapa bulan yang lalu kami sudah ketemu dengan Pak Rahmadi, menyampaikan bahwa pasca COVID-19 pada sektor pendidikan, ketidakstabilan ekonomi keluarga berpengaruh terhadap keberlanjutan kuliah beberapa rekan mahasiswa. Pada waktu itu, beliau sampaikan melewati bagian (Kesra) ada bantuan pendidikan sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten terhadap mahasiswa. Setelah itu dengan Pak Kabag Kesra kami komunikasi untuk menghimpun permohonan bantuan pendidikan mahasiswa yang punya keterbatasan ekonomi," ucap Ketua IKM, Muhammad Faisal Akbar.

Pemuda yang kerap disapa Faisal ini juga berharap bahwa semua proposal permohonan yang telah diserahkan dapat dibantu.

"Alhamdulillah, hari ini berkas pendukung proposal bantuan pendidikan  buat rekan- rekan mahasiswa Kabupaten Barito Kuala sudah diserahkan, selanjutnya akan dilakukan seleksi berkas oleh Bagian Kesra, meskipun kami berharap sebenarnya semua permohonan yang kami ajukan dapat dibantu," ujarnya.

Kepala Bagian Kesra diwakili oleh Analis  Kebijakan Sub Koordinator Bina Mental Spritual Bagian Kesra, Khalid Effendi, menyampaikan bahwa bantuan pendidikan ini merupakan salah satu bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten terhadap masyarakat Barito Kuala yang sedang menempuh pendidikan perguruan tinggi tapi mempunyai keterbatasan ekonomi. Bantuan akan diserahkan secara bertahap dan akan dilakukan seleksi berkas agar bantuan dapat tepat sasaran.

"Berkas sudah kami terima dan akan kami seleksi agar bantuan ini dapat tepat sasaran. Insya Allah semua yang terseleksi akan dibantu, tapi kami juga berharap adik- adik mahasiswa dapat bersabar, karena kemampuan anggaran dengan jumlah permohonan yang masih belum mencukupi, jadi harus bergiliran," ungkapnya. (mi/tim/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes