Sebelum melepas karnaval, Bupati HST H Aulia Oktafiandi, ST., M.AppCom, mengatakan bahwa sebagai orang tua harus bangga dan mampu untuk mendidik anak anak menjadi anak yang berguna bagi orang tua, agama bangsa dan negara.

"Kami mengucapkan selamat hari anak nasional, kita jangan takut untuk berbuat untuk memajukan dan mengantarkan anak anak kita kedepan sebagai generasi penerus bangsa dan aset kita yang tidak ternilai harganya," ucapnya.

Bupati berharap, kepada orang tua dan pendidik untuk sama-sama menjaga anak, jangan sampai terpengaruh dengan pergaulan dan pola didik yang salah.

"Sehingga akan menjadikan kerugian bagi kita semua demikian yang saya sampaikan kurang lebihnya mohon maaf selamat hari anak nasional," jelasnya.

Sementara itu, Dandim 1002/HST, Letkol Kav Gagang Prawardhana, SIP., M.Han, mengatakan bahwa kegiatan Hari Anak Nasional ini menjadi hari yang spesial bagi anak.

"Tentunya kita berterima kasih. Sebab anak adalah bibit penggerak bangsa memiliki waktu khusus untuk kita rayakan sesuai dengan keputusan presiden nomer 44 tahun 1984 untuk mewujudkan Indonesia Ramah dan Peduli Anak," ucapnya.

Ia menyebutkan, anak adalah titipan Tuhan dan merupakan wujud yang paling indah dari kasih kebaikan Tuhan bagi manusia.

"Mengingat hari ini begitu besar tantangan bagi orang tua dalam memenuhi berbagai kebutuhan anak sebagai generasi penerus bangsa," tandasnya.

Untuk diketahui, dalam kegiatan tersebut untuk Karnaval anak Nusantara 350 anak, Lomba Mewarna (PAUD) 33 anak, Lomba Menggambar (TK) 33 anak dan Menghafal Surat Pendek (SD) 33 anak. (pndim/hendra/jp).