"Jadi kami mempersiapkan delapan permainan tradisional, yakni balogo, egrang, kelereng, yasinan, gambar, karet gelang, tarik tambang dan lompat tali, serta membuka satu stand makanan gratis bagi masyarakat,” ucap Kepala Bagian Tata Usaha Sekretariat DPRD Provinsi Kalsel, Riduansyah, Banjarmasin, Selasa (9/8).
Riduansyah meminta, kepada seluruh ASN dan non ASN yang mengikuti permainan tradisional bisa menggunakan kaos putih dan celana hitam serta sarung dan kopiah bagi laki-laki.
"Kami juga mengajak kepada masyarakat untuk menghidupkan kembali permainan tradisional khas banjar dan dibukanya stan makanan gratis tidak hanya dari Sekretariat DPRD tetapi seluruh instansi baik itu pemerintah dan swasta,” ujar Riduansyah.
Dijelaskan Riduansyah, besok akan dilaksanakan Rapat Paripurna DPRD Kalsel tentang Peringatan Hari Jadi ke-72 Provinsi Kalsel.
"Kantor Sekretariat DPRD Provinsi Kalsel sudah dipercantik dengan memasang bendera merah putih, umbul-umbul dan lampu hias agar tamu yang berkunjung terkesan,” kata Riduansyah.
Dilanjutkan Riduansyah, melalui momentum Hari Jadi ke-72 Provinsi Kalsel, Pemerintah Provinsi Kalsel bersama DPRD harus terus berkolaborasi memantapkan langkah untuk melanjutkan proses pelaksanaan program dan kegiatan pembangunan.
"Kita harus dapat mengakomodir kebutuhan pembangunan daerah sesuai dengan prioritas yang direncanakan secara berkelanjutan,” kata Riduansyah. (mckalsel/jp).
