BREAKING NEWS

Minggu, 22 Januari 2023

Diduga Adanya Pembohongan Publik Saat Pembagian Hadiah di Turnamen Futsal Mura

PURUK CAHU- Turnamen futsal yang berlangsung di GOR TMTL Puruk Cahu, menjadi salah satu perbincangan yang hangat di kalangan masyarakat Kabupaten Murung Raya di saat pembagian hadiah untuk para juara pada malam Minggu, 21 Januari 2023.

Hal itu karena mengenai hadiah pada pagelaran turnamen futsal tersebut tidak sesuai dengan apa yang di harapkan, sehingga membuat para peserta juara dan masyarakat yang menonton bertanya tanya.

Diketahui dari salah satu tim yang menjadi juara saat menunjukan amplop yang berisi uang hadiah turnamen futsal, membuat terkejut dan terheran-heran. Pasalnya, amplop berisi uang hadiah untuk para juara turnamen futsal tersebut tidak sesuai dengan hadiah yang di umumkan dari awal.

Setelah di telusuri ke pihak panitia pengurus turnamen futsal, ternyata memang hanya menyiapkan uang pembinaan bagi juara I Rp7 juta, juara II Rp5 juta dan juara III Rp3 juta. Atas hal tersebut membuat para juara turnamen futsal merasa tertipu dan kecewa.

Padahal sebagai mana yang di terangkan salah satu manager dari tim yang menjadi pemenang Dian Mustika, bahwa pada saat pembukaan turnamen futsal di GOR TMTL Puruk Cahu para panitia penyelenggara mengumumkan bahwa untuk uang hadiah turnamen futsal yang akan di bagikan kepada juara I Rp20 juta, juara II Rp8 juta, juara III Rp5 juta, dan juara IV Rp3 juta.

"Namun yang terjadi sekarang jauh di luar implementasi," terang Dian Mustika, Minggu (22/1).

Terpisah, Ketua Panitia Pengurus, Ipo saat dikonfirmasi terkait hadiah untuk para juara turnamen futsal tersebut menyatakan, bahwa pemberian hadiah itu sudah dikonfirmasi pada saat pemikal meeting (PM), dan juga sudah di sampaikan ke manajemen masing-masing.

"Hal itu dikarenakan dalam kegiatan turnamen ini kami mines Rp54 juta," kata Ketua panitia Ipo.

Pernyataan yang dilontarkan Ipo ke pada awak media saat melakukan konfirmasi sontak membuat para pemain dan seluruh management tim futsal yang ikut dalam turnamen futsal merasa tertipu dan kecewa. Bahkan dari kalangan masyarakat juga turut memberikan tanggapan. Salah satunya Firman.

Firman mengatakan, dirinya heran mengapa bisa mines Rp54 juta. Sedangkan uang pendaftaran saja senilai Rp1,5 juta untuk satu tim, dan yang mendaftar 32 untuk lokal Kalteng plus 2 serta 32 untuk antar SKPD Mura.

"Jadi saya dan masyarakat lain yang menonton dapat menyimpulkan bahwa kegiatan turnamen futsal yang di selenggarakan ini merupakan salah satu pembohongan publik," ungkap Firman. (aa/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes