BANJARBARU- Dinas Kehutanan Provinsi Kalimanan Selatan kembali adakan rapat persiapan acara penanaman dalam rangka memeriahkan Hari Bhakti Rimbawan ke-40 sekaligus Hari Desa Asri Nusantara Tahun 2023 yang direncanakan akan dilaksanakan di lahan milik Pemprov Kalsel di Jalan Golf Kecamatan Landasan Ulin Utara, Kota Banjarbaru pada tanggal 16 Maret 2023 mendatang. Rapat persiapan tersebut dilaksanakan di Aula Rimbawan 1 Dishut Kalsel, Senin (13/3).
Diselenggarakannya rapat tersebut dalam rangka untuk menggelorakan semangat Revolusi Hijau di Kalimantan Selatan.
Rapat tersebut dibuka Sekretaris Dishut Kalsel, Kinta Ambarasti, dihadiri para esselon 3 dan 4 Dishut Kalsel, perwakilan BPHL IX Banjarbaru dan BPDASHL Barito.
Dalam sambutannya Kinta menyampaikan, bahwa pelaksanaan penanaman Hari Bhakti Rimbawan tersebut akan dilaksanakan di lahan milik Pemprov Kalsel dengan luas lahan sekitar 23 HA berada dijalan Golf Kecamatan Landasan Ulin Utara, Kota Banjarbaru.
"Mengingat pada tanggal 16 Maret 2023 ini kita akan melaksanakan kegiatan penanaman ‘Hari Bhakti Rimbawan ke-40’ karema itu perlu persiapkan jauh-jauh hari agar terlaksana dengan baik dan lancar," ujarnya.
Kinta menuturkan, untuk acara penanaman nanti, pihaknya sudah siapkan lahan dengan luas 23 HA yang berada dikawasan lahan milik Pemprov Kalsel yang berada dijalan golf. Sedangkan kegiatan penanaman serentaknya nanti akan digunakan sekitar 6 HA dari 23 Ha luas lahan yang sudah telah disiapkan.
"Hal ini menunjukkan bahwa Pemprov Kalsel sangat mendukung dan memperhatikan pemulihan lingkungan melalui kegiatan penanaman ini," jelas Kinta Ambarasti.
Ditempat yang sama, Kabid Pengendalian Daerah Aliran Sungai, Rehabilitasi Hutan dan Lahan (PDASRHL) Dishut Kalsel, Alip Winarto menyampaikan mengenai teknis kegiatan acara penanaman Hari Bhakti Rimbawan ke-40.
"Mengenai teknis acara penanaman serentak nanti kita sudah rencanakan akan menyiapkan sekitar 2.000 batang bibit tanaman jenis Pulai untuk ditanam," ujarnya.
Sementara untuk persiapan acara, ujar Alip Winarto, pihaknya juga sudah melaksanakan pembukaan lahan seluas 23 Ha, pemasangan tiang ajir dilobang tanaman, dan pemasangan tenda.
"Dalam acara tersebut nanti juga diadakan kegiatan MoU antara pemegang izin industri dengan Kelompok Tani Hutan yang bertujuan untuk mengakomodir bahan baku industri dan menjadikan Kalsel sebagai Sentra Kayu," jelas Alip Winarto.
Penanaman Hari Bhakti Rimbawan ke-40 tersebut direncanakan akan dipimpin langsung oleh orang nomor satu di Kalimantan Selatan yaitu Gubernur Kalsel, H Sahbirin Noor atau yang akrab disapa 'Paman Birin' bersama Kadishut Provinsi Kalsel, Hj Fathimatuzzahra diikuti Instansi vertikal Kementerian LHK, SKPD lingkup Pemprov Kalsel, Forkopimda Provinsi Kalsel, Pemegang Perizinan Berusaha Pengolahan Hasil Hutan (PBPHH), Pemegang Izin Pinjam Pakai Kawasan Hutan (IPPKH), hingga Pelajar dan para Mahasiswa di Kalimantan Selatan.
Dalam rapat tersebut juga dibahas mengenai persiapan penanaman yang diantaranya persiapan bibit tanam, umbul-umbul/baleho, konsumsi, sound system, dan tenda, serta para tamu undangan peserta yang akan berhadir pada Hari Bhakti Rimbawan ke-40. (dsht/din/jp).
