BANJARBARU- Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor atau Paman Birin mengatakan bahwa Kalimantan Physics Competition (KALPHYCO) merupakan kegiatan yang positif untuk melahirkan pemikir muda, peneliti masa depan, dan penemu handal di bidang sains.
"Kompetisi ini sangat penting untuk meningkatkan minat dan bakat para pelajar dalam bidang fisika,” tegas Paman Birin dalam sambutannya pada acara pembukaan Kalimantan Physics Competition 2024 (KALPHYCO) yang disampaikan melalui Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Kalsel, Nurul Fajar Desira di Bapelkes Banjarbaru, Jum'at (1/3).
Paman Birin mengatakan, bahwa fisika merupakan salah satu ilmu pengetahuan alam yang telah memberikan banyak kontribusi terhadap pemahaman manusia tentang berbagai fenomena di alam semesta.
Namun demikian, banyak masyarakat, terutama pelajar, yang alergi mendengar kata fisika. Fisika dianggap sebagai pelajaran yang rumit, membosankan, dan tidak menarik untuk dipelajari
"Padahal tanpa disadari, sebenarnya kita sering menerapkan teori-teori fisika dalam kehidupan sehari-hari,” kata Paman Birin.
Oleh karena itu, Paman Birin mengatakan bahwa KALPHYCO merupakan salah satu upaya untuk lebih memahami, menguji, dan menerapkan prinsip-prinsip fisika di kalangan pelajar.
"Melalui KALPHYCO, kita dapat melihat bakat-bakat muda yang menghadirkan kreativitas, eksperimen, solusi, dan tantangan bidang keilmuan ini di masa depan,” ujarnya.
Selain itu, Paman Birin mengatakan bahwa dalam KALPHYCO, para pelajar tidak hanya bersaing untuk mendapatkan gelar juara, tetapi juga untuk mengembangkan pengetahuan dan menempa mental kompetisi.
"Kemampuan tersebut tidak tumbuh dengan sendirinya. Budaya membaca dan meng-upgrade diri dengan informasi faktual dan aktual akan menumbuhkan daya kreativitas, memperluas wawasan, dan berani tampil dalam berbagai kegiatan yang bermanfaat seperti KALPHYCO ini,” kata Paman Birin.
Oleh karena itu, ia mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Kalsel sangat mendukung penyelenggaraan KALPHYCO sebagai upaya mewujudkan salah satu misi Kalimantan Selatan yaitu mengembangkan sumber daya manusia yang berkualitas dan berbudi pekerti luhur.
"Terutama menyongsong tahun 2045 nanti, Indonesia genap berusia 100 tahun. Menjelang satu abad negara ini, kita harus bekerja sama menyiapkan generasi penerus yang akan menjadi garda terdepan mewujudkan Indonesia Emas,” ujarnya.
Paman Birin yakin dan percaya bahwa para peserta KALPHYCO telah mempersiapkan diri dengan sebaik-baiknya untuk menampilkan usaha terbaik pada kompetisi kali ini.
"Mudah-mudahan kalian juga dapat mengambil ilmu dari peserta lainnya untuk kemajuan yang lebih baik lagi,” tandasnya.
Sementara itu, Wakil Dekan Bidang Administrasi Umum dan Keuangan FMIPA ULM, Dr. Totok Wiyanto, mengungkapkan bahwa KALPHYCO 2024 diharapkan dapat menjadi wadah bagi para generasi muda untuk mengembangkan bakat dan minat mereka di bidang Fisika.
"Melalui KALPHYCO 2024, kami ingin menciptakan lingkungan yang merangsang kreativitas dan inovasi para pelajar dan mahasiswa. Kami berharap ajang ini dapat melahirkan generasi emas Indonesia yang cerdas dan kompetitif di bidang Fisika,” ujar Dr. Totok.
Dengan mengusung tema “Bersama Fisika Tingkatkan Jiwa Kreatif, Inovatif, dan Kompetitif untuk Ciptakan Generasi Emas Indonesia Cerdas”, KALPHYCO 2024 mengusung semangat untuk menciptakan lingkungan yang merangsang kreativitas dan inovasi melalui cabang lomba seperti Olimpiade Fisika, LKTI, dan perlombaan roket air untuk siswa SMP dan SMA di tingkat regional Kalimantan.
Sementara itu, untuk pelajar dan mahasiswa tingkat nasional, tersedia lomba Esai dan Poster Infografis yang terbuka untuk umum.
KALPHYCO 2024 ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Fisika (HIMAFI) FMIPA Ulm selama 3 hari yaitu dari tanggal 29 Februari hingga 2 Maret 2024 di gedung FMIPA ULM Banjarbaru menjadi arena bagi ratusan peserta yang terdiri dari mahasiswa dan pelajar dari berbagai provinsi di Indonesia.
Dalam acara tersebut, Dekan Fakultas MIPA Ulm, Dr. Drs. Abdul Ghafur juga menyerahkan cindera mata kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan yang diwakili oleh Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesra Setdaprov Kalsel, Nurul Fajar Desira. (rfq/tur/jp).
