KANDANGAN- Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan, H Muhammad Noor, mewakili Bupati HSS, H Syafrudin Noor, secara resmi membuka kegiatan Sosialisasi Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih yang digelar di Pendopo Kabupaten HSS, Rabu (14/05/2025).
Kegiatan ini turut dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja, Koperasi, Usaha Kecil Menengah dan Perindustrian (Disnakerkop UKMP) Kabupaten HSS, Hj Siti Erma, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) HSS, Susilo Adianto, Camat se-Kabupaten HSS, Kepala Desa se-Kabupaten HSS, serta undangan lainnya yang antusias mengikuti sosialisasi ini sebagai langkah awal menuju penguatan ekonomi desa berbasis koperasi.
Adapun narasumber yang hadir dan mensosialisasikan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih tersebut, adalah Plt. Asisten Deputi Peningkatan Kapasitas SDM dan Talenta Kementerian Koperasi RI, Siti Aedah, dan Kepala Bidang Kelembagaan Dinas Koperasi UKM Provinsi Kalsel, H Edy Sabhara.
Bupati HSS, H Syafrudin Noor, dalam sambutan tertulis yang dibacakan Sekda H Muhammad Noor menyampaikan, bahwa koperasi memiliki peran strategis dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Ia menekankan pentingnya semangat gotong royong dan kemandirian dalam membangun ekonomi lokal melalui koperasi.
"Kegiatan ini merupakan program percepatan pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, sebagai upaya meningkatkan kemandirian ekonomi kesejahteraan dan masyarakat desa di Kabupaten Hulu Sungai Selatan,” ucapnya.
Ia juga menuturkan, bahwa undang-undang 1945 Pasal 33 telah memberikan penegasan dan panduan, bahwa perekonomian Indonesia disusun atas usaha bersama yang didasarkan pada asas kekeluargaan.
"Tentunya pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih didasarkan pada kebutuhan untuk meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat desa, melalui pendekatan ekonomi kerakyatan yang berbasis pada prinsip gotong royong, kekeluargaan, dan saling membantu,” tuturnya.
Ia juga mengatakan, bahwa Presiden Prabowo Subianto juga telah menekankan pentingnya pembentukan koperasi desa sebagai upaya untuk meningkatkan ketahanan pangan.
Bapak Presiden juga mengumumkan peluncuran 80.000 koperasi desa dengan nama Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, dan akan dilakukan launching bertepatan pada hari koperasi nasional pada 12 juli 2025 mendatang.
"Inisiatif ini tentu bertujuan untuk memperkuat ekonomi desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui koperasi. Sehingga kita di kabupaten hulu sungai selatan, juga akan turut mendukung dan berpartisipasi di dalamnya sesuai dengan kemampuan kita,” ucapnya.
Diakhir sambutannya, ia berharap agar koperasi koperasi di Kabupaten HSS yang selama ini vakum, hendaknya dapat kembali diaktifkan. Sedangkan yang sudah berjalan, agar dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan lagi. Tentunya ini memerlukan peran aktif dan dukungan seluruh elemen masyarakat, serta tentunya para pemangku kepentingan.
"Melalui kegiatan ini, saya mengajak mari kita lanjutkan dan aktifkan kembali koperasi di kabupaten hulu sungai selatan, sebagaimana dahulu sudah berjalan dengan baik,” ajaknya.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada Camat, Kepala Desa, dan Lurah se-Kabupaten HSS mengenai konsep, manfaat, serta mekanisme pembentukan dan pengelolaan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih yang baik dan benar. Diharapkan, melalui koperasi ini, desa-desa di Kabupaten HSS mampu menciptakan kemandirian ekonomi serta membuka peluang usaha bagi warga.
Kegiatan ini juga menjadi tindak lanjut dari program nasional yang mendorong terbentuknya Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sebagai bagian dari upaya memperkuat ekonomi kerakyatan di seluruh Indonesia.
Dengan dimulainya sosialisasi ini, diharapkan setiap desa di HSS dapat segera mempersiapkan diri untuk membentuk koperasi desa dan mengelolanya secara transparan, akuntabel, serta berorientasi pada kesejahteraan anggota. (ari/jp).