TAMIANG LAYANG- Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Barito Timur (Bartim) melalui Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) tengah melakukan proses verifikasi terhadap jemaah calon haji yang berangkat 1447 H/2026 Masehi.
Hal ini disampaikan oleh Penyelenggara Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Bartim, H Ahmad Fauzi, saat ditemui wartawan ini di ruang kerjanya, Senin (8/9/2025).
Ahmad Fauzi menjelaskan, bahwa verifikasi ini berkaitan dengan jemaah haji yang belum berangkat pada keberangkatan haji sebelumnya, dan kini diwajibkan melakukan perekaman biovisa kembali serta menyatakan kesiapan keberangkatan.
"Total jemaah calon haji dari Bartim yang akan diberangkatkan tahun ini sebanyak 90 orang dari estimasi kouta se-Kalteng 80 persen. Dari jumlah tersebut, 30 orang merupakan sisa jemaah yang belum berangkat sebelumnya. Sementara 60 orang sisanya merupakan kouta baru," jelas H Ahmad Fauzi.
Ia menambahkan, terkait besaran biaya haji untuk jemaah tahun ni masih menunggu regulasi dan ketetapan resmi dari pemerintah pusat.
“Untuk sementara, kami masih menunggu aturan lebih lanjut mengenai biaya keberangkatan,” ujar H Ahmad Fauzi.
Proses verifikasi dan perekaman biovisa ini menjadi salah satu syarat penting dalam rangka persiapan pemberangkatan jemaah haji tahun 2025, seiring dengan penyesuaian kebijakan kuota nasional dan provinsi yang telah ditetapkan. (iwn/jp).
