PALANGKA RAYA- Pemerintah Kabupaten Barito Utara menghadiri acara Penutupan Apresiasi Bunda PAUD dan Pokja Bunda PAUD Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2025,di Aula Jayang Tingang, Setda Provinsi Kalimantan Tengah, Minggu (29/9/2025).
Kehadiran Pemerintah Kabupaten Barito Utara diwakili oleh Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara, Syahmiludin A. Surapati.
Acara diawali dengan persembahan Tari Irian Wudhu dari Sanggar Riak Renteng Tingang. Dilanjutkan penampilan band lokal yang menambah semarak suasana penutupan.
Dalam laporannya, Plt. Sekda Provinsi Kalimantan Tengah, Ir. Leonard S. Ampung, menegaskan dengan berakhirnya kegiatan apresiasi ini, dapat dipastikan bahwa seluruh kabupaten, kecamatan, dan desa telah turut mendukung implementasi program pendidikan bermutu untuk semua serta program wajib belajar 13 tahun.
"Hal ini menjadi fondasi yang kuat dalam menyongsong terwujudnya Indonesia Emas tahun 2045," ujarnya.
Perwakilan Direktur Pendidikan Anak Usia Dini, Agustinus Budi Pramono, juga menekankan pentingnya investasi pendidikan usia dini.
"Investasi di pendidikan, khususnya pada PAUD, merupakan pondasi terawal yang sangat penting agar sumber daya manusia Kalimantan Tengah dapat bersaing. Benang merah komitmen nasional adalah penjaminan mutu layanan PAUD, khususnya wajib belajar satu tahun pra-sekolah,” ujarnya.
Acara semakin meriah dengan Lomba Fashion Show Bunda PAUD Kabupaten/Kota dan Fashion Show Koleksi Dekranasda Provinsi Kalimantan Tengah, sekaligus pengumuman Bunda PAUD berprestasi.
Bunda PAUD Provinsi Kalimantan Tengah, Aisyah Thisia Agustiar Sabran, berharap kegiatan ini dapat memacu semangat bersama.
"Kegiatan ini diharapkan mampu memberikan stimulus kepada kita semua untuk memberikan layanan PAUD yang bermutu, dengan tetap menjalin koordinasi yang baik antara Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dengan pemerintah kabupaten/kota hingga tingkat kecamatan, kelurahan, dan desa,” ucapnya.
Acara resmi ditutup oleh Gubernur Kalimantan Tengah H Agustiar Sabran.
"Acara ini menjadi momentum apresiasi bagi para Bunda PAUD yang berperan penting dalam pembentukan karakter anak di masa emas 1–6 tahun. Saya berharap para Bunda PAUD terus berinovasi meningkatkan layanan pendidikan, karena setiap upaya mendidik anak sangat berarti," ucapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Barito Utara, Syahmiludin A. Surapati, menegaskan bahwa pihaknya mendukung penuh penguatan PAUD di Barito Utara dan terus berkomitmen meningkatkan kualitas layanan pendidikan anak usia dini.
"Sinergi antara pemerintah, pendidik, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam menyiapkan generasi emas di daerah," ucapnya.
Dengan semangat kebersamaan tersebut, kegiatan ini menjadi pendorong bagi Kabupaten Barito Utara untuk terus memperluas akses pendidikan anak usia dini yang berkualitas, sejalan dengan upaya mewujudkan Indonesia Emas 2045. (dsk/my/jp).

















