TAMIANG LAYANG- Dalam rangka mendukung program stabilisasi harga pangan nasional serta memperingati satu tahun pemerintahan Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, Kepolisian Sektor (Polsek) Dusun Timur menggelar kegiatan pasar murah di Kelurahan Tamiang Layang, Kecamatan Dusun Timur, Kabupaten Barito Timur, Kalimantan Tengah, Rabu (15/10/2025).
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan surat telegram Kapolres Barito Timur Nomor: STI/104/X/OPS.4.5./2025 tanggal 19 Oktober 2025, yang menginstruksikan penyelenggaraan pasar murah secara serentak di seluruh Indonesia pada 15–17 Oktober 2025 mulai pukul 08.00 WIB.
Bekerja sama dengan Perum BULOG Kantor Cabang Barito Selatan, Polsek Dusun Timur menyalurkan beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) kepada masyarakat dengan harga terjangkau yakni, Rp12.000 per kilogram.
Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Dusun Timur, IPDA Sulkhan Sururi, S.E, didampingi Kanit Binmas serta personel Bhabinkamtibmas Bripka Deden Esa.
Selain menyalurkan bahan pokok, kegiatan juga dimaksudkan sebagai bagian dari upaya "cooling system" untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) menjelang momentum satu tahun pemerintahan Presiden dan Wakil Presiden RI pada 20 Oktober 2025 mendatang.
Selama kegiatan berlangsung, petugas turut menyampaikan imbauan kepada masyarakat agar senantiasa menjaga keamanan lingkungan, tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang menyesatkan, serta bijak dalam menggunakan media sosial.
Masyarakat Kelurahan Tamiang Layang tampak antusias menyambut kegiatan ini. Antrean tertib terlihat di lokasi pasar murah, dan selama kegiatan berlangsung situasi tetap aman, lancar, dan kondusif.
Kapolsek Dusun Timur, IPDA Sulkhan Sururi, S.E, menyampaikan apresiasi atas dukungan semua pihak serta partisipasi aktif warga dalam kegiatan tersebut.
"Kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian Polri bersama pemerintah dalam menjawab kebutuhan masyarakat terhadap bahan pokok dengan harga terjangkau, sekaligus menjaga stabilitas keamanan di tengah momentum penting nasional," ungkap IPDA Sulkhan Sururi. (iwn/jp).












