TAMIANG LAYANG - Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Timur melakukan evaluasi percepatan program sanitasi total berbasis masyarakat atau STBM di Kecamatan Dusun Timur, Senin (09/11) kemarin.

Kasi Kesehatan lingkungan, Kesehatan Kerja dan Kesehatan Olahraga Dinas Kesehatan, Untung Suhari mengungkapkan, kegiatan yang dihadiri oleh kepala desa se Kecamatan Dusun Timur tersebut difokuskan untuk memberikan advokasi program STBM di Barito Timur terutama terhadap stakeholder di wilayah kecamatan.

Dia menjelaskan, STBM merupakan pendekatan untuk merubah perilaku higienis dan sanitasi melalui pemberdayaan masyarakat dengan metode pemicuan.

"Sejak 2008 untuk menggolkan pilar pertama STBM, yaitu stop buang air besar sembarangan, belum juga maksimal," ujar Untung.

Oleh karena itu, Untung berharap dengan pendekatan lintas sektoral dan pendekatan dengan stakeholder di tingkat kecamatan dapat mendorong percepatan program STBM di tingkat desa.

Dia menuturkan, bahwa kepala desa memiliki peran strategis di desa sebagai pengambil keputusan. Karena itu, Untung menganggap kepala desa merupakan kunci utama dari suksesnya program STBM di desa.

"Desa memiliki anggaran, asalkan digunakan benar dengan target sasaran yang tepat tentu dapat melaksanakan program STBM secara efektif," tuturnya.

Dia juga mendorong masyarakat untuk membangun kesadaran dan perilaku hidup sehat.

"Bagaimana masyarakat berperilaku hidup sehat dan bersih itu harus muncul dari niat diri sendiri," jelas Untung. (zi/lb/jp).