BREAKING NEWS

Kamis, 21 Januari 2021

Tekan angka stunting dengan cara optimalisasi intervensi penurunan stunting terintegrasi

BUNTOK- Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) melakukan upaya percepatan pencegahan stunting dengan cara Optimalisasi Intervensi Penurunan Stunting Terintegrasi. Upaya pencegahan stunting ini harus dilakukan serta melibatkan seluruh lintas sektor dan masyarakat setempat.

Dalam rangka realisasi program tersebut, Pemerintah Kabupaten Barito Selatan mengadakan kegiatan “Deklarasi dan Penggalangan Komitmen Konvergensi Stunting, BASNO dan SAB PAMSIMAS Kabupaten Barito Selatan, pada Selasa (19/1/2021) lalu, bertempat di Gedung Jaro Pirarahan, yang tentunya semua peserta diwajibkan untuk mematuhi protokol kesehatan covid-19.

Dalam sambutannya, Bupati Barito Selatan, H. Eddy Raya Samsuri, menyampaikan ada empat agenda yang menjadi focus Pemkab Barito Selatan, yaitu pencegahan Stunting, Deklarasi Stop Buang Air Besar Sembarangan, Program Penyediaan Sarana dan Prasarana Air Minum melalui Pamsimas III, dan terakhir pemberian CSR dari Bank Kalteng untuk Desa Pamsimas.

Menurutnya, bahwa saat ini indonesia masih dihadapkan pada permasalahan gizi buruk, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, bahwa Provinsi Kalimantan Tengah berada pada urutan ketiga di Indonesia dan Kabupaten Barito Selatan berada di urutan keempat untuk wilayah Kalimantan Tengah.

Guna menurunkan angka stunting dan stop buang air besar sembarangan serta menyediakan sarana dan prasarana air bersih, bukan hanya tupoksi jajaran Dinas Kesehatan Barito Selatan saja atau individu semata, tetapi diperlukan adanya proses yang terintegrasi dengan melibatkan seluruh Perangkat Daerah, camat, lurah, kepala desa, para pelaku usaha hingga elemen masyarakat lainnya.

Dalam kesempatan ini juga, Bupati Barito Selatan, memberikan piagam penghargaan kepada beberapa kepala desa atas keberhasilannya pada Tahun 2020 yang lalu dengan menjadikan wilayahnya sebagai Desa Buang Air Besar Sembarangan Nol (BASNO).

Bupati juga berpesan, ayo kita wujudkan masyarakat yang sehat dan produktif dengan vaksinasi covid19 dan jangan lupa tetap melakukan 3M.

"Memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak, kesehatan pulih ekonomi bangkit,” jelasnya. (hms/jp).


Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes