BREAKING NEWS

Senin, 17 Mei 2021

Bupati Batola Launching KIM PRODUK KOPI

MARABAHAN- Bertepatan Halal Bihalal Idul Fitri 1442 Hijriyah, Senin (17/05/2021), Bupati Barito Kuala (Batola) Hj Noormiliyani AS melaunching KIM PRODUK KOPI (Kelompok Informasi Masyarakat Protokol Dokumentasi Komunikasi Pimpinan).

Launching aksi perubahan yang dibuat Kabag Protokol dan Komunikasi Pimpinan Daerah (Prokopimda) Kabupaten Barito Kuala (Batola), Hery Sasmita, SSTP, MAP, ini dihadiri para pejabat eselon IV, III, para camat, pejabat eselon II, para asisten, staf ahli bupati, Plh Sekda H Zulkipli Yadi Noor, serta Wakil Bupati H Rahmadian Noor. 

"Mengingat pentingnya keterbukaan informasi publik dan pelayanan prima serta untuk menjaga terjalinnya komunikasi dua arah antara pemerintah daerah dan masyarakat maka pada hari ini saya melaunching KIM PRODUK KOPI,” paparnya dalam acara yang berlangsung di Aula Selidah Kantor Bupati ini. 

Noormiliyani mengatakan, KIM dibentuk oleh, dari, dan untuk masyarakat secara mandiri serta kreatif yang aktivitasnya melakukan pengelolaan informasi dan pemberdayaan masyarakat.

"Tujuannya untuk meningkatkan pengetahuan, kecerdasan, keterampilan, kearifan yang mendorong berkembangnya motivasi masyarakat untuk berpartisipasi dalam penyelenggaraan pemerintahan dan pembangunan," katanya.

KIM, lanjutnya, akan menjadi mitra pemerintah dalam penyebarluasan, sosialisasi dan desiminasi informasi pembangunan kepada masyarakat. Sehingga akan terwujud masyarakat yang aktif, peka dan memahami informasi. 
Sebelumnya, Kabag Prokopimda Setda Batola, Hery Sasmita menyampaikan, aksi perubahan KIM PRODUK KOPI ini telah melalui analisis serta kajian seksama terkait penyampaian penyebarluasan informasi ke masyarakat. 

Lelaki yang akrap disapa pak Hery ini mengutarakan, saat ini terdapat 3 kendala dalam penyebarluasan informasi ke masyarakat Batola. Di antara akibat kondisi geografis, perekonomian masyarakat yang relatif masih menengah ke bawah, serta faktor jaringan internet yang masih lambat, khususnya dialami masyarakat yang terdapat di 25-50 desa yang ada di Batola. 

Hery menjelaskan, terdapat 2 tujuan dari aksi perubahan KIM PRODUK KOPI yang dibuatnya ini. Di antaranya untuk menciptakan komunikasi dua arah antara pemerintah daerah dan masyarakat yang dampaknya semakin meningkatkan kepercayaan kepada pemerintah daerah, mempertebal kecintaan daerah, serta meningkatnya dukungan terhadap pembangunan. 

Melalui KIM PRODUK KOPI, papar Hery, Bagian Prokopimda Setda Batola akan menyebarluaskan seluruh progam dan kegiatan yang disampaikan pimpinan daerah baik lewat media daerah yang sudah ada maupun dalam bentuk print out yang akan disebarluaskan kepada seluruh anggota KIM di seluruh desa dan kelurahan untuk selanjutnya disebarluaskan ke masyarakat. 

Hal lainnya yang juga disebarkan, lanjut Hery, seperti naskah sambutan, jadwal pimpinan, serta lainnya disampaikan pula oleh tim ke masyarakat dalam bentuk cetak mapun print out. 

Sementara feedback-nya bagi pemerintah daerah, melalui sistem ini semakin mensinkronkan seluruh kegiatan yang dilaksanakan masyarakat. Sehingga tidak ada kegiatan yang melibatkan pimpinan kabupaten yang tidak diketahui camat maupun kades/lurah. Sebab Prokopimda akan menyediakan formulir untuk setiap kegiatan yang harus diisi penyelenggara dengan diketahui kades/lurah serta camat. 

Demikian pula terhadap pengaduan masyarakat, formulirnya juga telah disediakan yang SOP-nya juga harus ditandatangani kades dan dikirimkan melalui KIM PRODUK KOPI untuk dilanjutkan kepada SKPD terkait termasuk bupati. 

Dengan begitu, diharapkan tidak ada lagi kasus-kasus maupun kegiatan yang tidak terkoordinasikan kepada kades/lurah maupun camat di samping manfaatnya dapat meningkatkan pelayanan kepada masyarakat. (prkpmd/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes