BREAKING NEWS

Rabu, 15 Maret 2023

DPRD Kabupaten Mura Soroti Minimnya Ketersediaan Air Bersih PDAM

PURUK CAHU- Penyediaan air bersih merupakan kewajiban pemerintah untuk memenuhi kebutuhan air bersih bagi masyarakatnya, baik dengan pengelolaan berbasis bisnis, distribusi, maupun pemberdayaan masyarakat.

Salah satu hal yang paling banyak di sorot saat ini adalah masalah ketersediaan air bersih. Terlebih setelah Anggota DPRD Kabupaten Mura melaporkan hasil Resesnya.

Rata-rata setiap Dapil yang di datangi, masyarakat di sana mengeluhkan masalah sarana infrastuktur air bersih.

Rumiadi, S.E, S.H, M.H, Anggota Komisi I DPRD Kabupaten Mura mengatakan, agar PDAM bisa lebih meningkatkan dalam hal pelayanan air bersih.

"Agar masyarakat khususnya yang ada di k
Kabupaten Mura ini bisa lebih sejahtera," ungkapnya.

Legislator DPRD Kabupaten Mura dari fraksi PDIP ini juga menjelaskan, pihaknya terpaksa harus menyuarakan apa yang selama ini kami tampung dari keluhan masyarakat yang ada di Kabupaten Mura ini.

"Terkait masalah kurang lancarnya aliran air bersih, baik yang daerah tempatnya terendah ataupun yang memang tempat rumah mereka berada di posisi pegunungan, hampir 55% dari jumlah penduduk di sini yang menyampaikan keluhan yang sama kepada kami sebagai wakilnya Rakyat," jelas Rumiadi.

Rumiadi berujar, apa yang sedang di rasakan masyarakat itu sama seperti apa yang kami rasakan. 

"Kami juga menjelaskan kepada pihak perwakilan perusahaan PDAM Murung Raya ini bahwa dalam akhir-akhir ini tidak pernah menikmati adanya air yang mengalir dari pipa PDAM. Yang selama ini kami cuma membayar beban saja, sementara air yang kami gunakan untuk segala keperluan membeli dari luaran," ujarnya.

Dirinya juga berharap agar pihak perusahaan PDAM bisa lebih meningkatkan pelayanannya, supaya masyarakat bisa merasakan kelancaran air bersih.

"Mengingat kalau air salah satu dari segala kebutuhan masyarakat, baik itu di skala rumah tangga atau pun pada skala yang terkait pada kepentingan umum," jelasnya.

Apalagi, kata Rumiadi, di Kabupaten Murung Raya ini adalah salah satu kota yang berbukit. Dimana masyarakatnya sangat kesulitan air bersih tidak terkecuali pada musim kemarau ataupun musim hujan.

"Berdasarkan dari penyampaian masyarakat yang kami tampung. Kami sendiri juga merasakan kalau PDAM yang ada di Kabupaten Murung Raya ini masih belum bisa dianggap mencapai target maksimal, yang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat. Maka dari itu, kami sebagai Wakil Rakyat mendesak agar pihak perusahaan PDAM mengupayakan kelancaran air bersih yang sesuai dengan apa yang diharapkan oleh masyarakat Kabupaten Murung Raya ini," tegas Rumiadi.

Terpisah, Direktur PDAM Testo Sarjono di dampingi Kabid Teknik Noor M Yusuf menjelaskan, untuk pengaliran air sebenarnya lancar-lancar saja.

"Namun hanya airnya yang mengalir memang masih jam-jaman tidak mesti 1x24 jam, tapi tetap normal," ujar Yusuf, Selasa(14/3).

Yusuf menghimbau kepada masyarakat supaya bisa menyiapkan tandon-tandon air untuk menampung pada saat air mengalir dari keran.

Di singgung mengenai kendala dalam pelayanan, Yusuf kembali menjelaskan, kalo untuk komunikasi ke PDAM selama ini tidak ada.

"Kalau pun ada bisa kita fasilitasi dan bantu," demikian Yusuf. (maya/jp)

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes