KANDANGAN- Setelah Sosialisasi Revolusi Hijau dibuka oleh Bupati Hulu Sungai Selatan, Drs. H Achmad Fikry, M.A.P, selanjutnya Rapat Koordinasi Gerakan Revjo pun lancar dilaksanakan di Gedung Pramuka Jalan Mawar Kelurahan Kandangan Utara, HSS, Senin (8/5) kemarin.
Rapat Koordinasi diisi dengan pemaparan materi oleh Kepala Kesatuan Pengelolaan Hutan (KPH) Hulu Sungai, Rudiono Herlambang S. Hut, MM dan dilanjutkan dengan diskusi.
Tampak di monitor, materi yang berisi capaian - capaian kegiatan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) yang ada di Kabupaten HSS, rencana kegiatan RHL tahun 2023 dan daftar ketersediaan bibit.
"KPH Hulu Sungai tahun ini sudah tidak memproduksi bibit lagi, tapi di Persemaian Permanen (PP) KPH Hulu Sungai masih terdapat bibit- bibit yang kami ambil dari BPTH di Banjarbaru," ucap Rudiono sambil memperlihatkan slide mengenai daftar bibit yang tersedia.
Dikatakan Rudiono, selain di PP KPH Hulu Sungai, bibit tanaman kehutanan juga bisa didapat di Persemaian BPDASHL Barito yang ada di Desa Taniran, Kecamatan Angkinang.
Terlihat dengan antusias, para peserta diskusi mengambil gambar informasi ketersediaan bibit yang nampak di monitor.
Selesai pemaparan, M. Saberansyah, M. Hut selaku moderator membuka sesi diskusi. Beberapa pertanyaan diskusi dapat dijawab dengan baik oleh Kepala KPH Hulu Sungai.
Kabid PDASRHL Dishut Provinsi Kalsel, Alif Winarto yang mendampingi Kepala KPH Hulu Sungai di atas panggung juga menambahkan informasi terkait pertanyaan yang diajukan.
Salah satu Kepala Desa di Kecamatan Daha Barat, yang mana berada di daerah rawa, meminta informasi tanaman yang cocok untuk daerahnya.
Dalam kegiatan tersebut, peserta diskusi yang berada pada daerah hilir sungai sangat mendukung adanya kegiatan RHL, karena mereka akan merasakan dampaknya jika pada musim hujan, desa mereka terendam banjir yang cukup lama bahkan sampai 3 bulan.
Bahkan mereka juga meminta pengawasan intensif pada kawasan hutan dari kegiatan illegal logging dan illegal mining.
Diakhir diskusi, Kepala Desa menyatakan akan berkoordinasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa mengenai kebutuhan bibit dan secepatnya akan disampaikan kepada KPH Hulu Sungai untuk diteruskan ke Dishut Provinsi Kalsel. (dsht/din/jp).
