BREAKING NEWS

Rabu, 02 Desember 2020

Peningkatan ruas jalan Pulau Padang-Betang Nalong Final Opname

TAMIANG LAYANG - Pekerjaan ruas jalan Pulau Padang-Betang Nalong dilaksanakan dengan lebih kurang sepanjang 1,2 km pekerjaan konstruksi telford badan jalan lebar 4 m, rehabilitasi atau perbaikan struktur 1 buah jembatan konstruksi kayu, serta pembangunan 1 buah jembatan baru konstruksi kayu telah dilaksanakan 'final opname' pada Kamis (26/11/2020) lalu. 

Selanjutnya, serah terima pertama pekerjaan atau 'provisional hand over' (PHO) dari penyedia kepada pejabat pembuat komitmen pada Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (DPUPR) dilaksanakan pada Jumat, (27/11/2020).

Pekerjaan ruas jalan Pulau Padang- Betang Nalong dengan penyedia CV. Gunung Berkat Karunia pusat Tamiang Layang tersebut bernilai kontrak Rp. 479.433.000,-.

PPK pada Bidang Bina Marga DPUPR Bartim, Agus Sugian Noor, mengatakan "final opname dilaksanakan oleh unsur teknis konsultan pengawas dan tim pelaksana teknis kegiatan dengan tujuan agar unsur teknis dapat meyakinkan PPK bahwa pekerjaan secara keseluruhan layak dan memenuhi syarat untuk diserahterimakan.

"Masa kontrak adalah masa pelaksanaan ditambah masa pemeliharaan, meskipun telah dilakukan serah terima, tanggung jawab penyedia wajib dipenuhi sampai berakhirnya masa kontrak atau selesai masa pemeliharaan agar memenuhi syarat untuk dilakukan serah terima akhir pekerjaan atau final hand over (FHO)," ujar Agus Sugian Noor di Tamiang Layang, Selasa (01/12/2020). 

Dijelaskan dia, bahwa masa pemeliharaan masih tanggung jawab penyedia untuk memperbaiki atau merehabilitasi pekerjaan apabila terjadi kerusakan. 

Kerusakan yang dimaksud harus berdasarkan identifikasi konsultan pengawas. Jaminan pemeliharaan berupa retensi 5% nilai kontrak merupakan garansi dari penyedia jasa dalam komitmennya memperbaiki pekerjaan apabila ada kerusakan pada masa pemeliharaan. 

Masa pemeliharaan juga bukan hanya menjadi tanggung jawab penyedia, konsultan pengawas pun memiliki tanggung jawab dalam pelaksanaannya, seperti melakukan identifikasi kerusakan, menetapkan bentuk penanganan, mengestimasi kebutuhan volume penanganan, serta menghitung besaran biaya pelaksanaan penanganannya," bebernya.

Ditambahkan dia, meskipun anggaran yang ada tidak dapat mengakomodir kebutuhan penanganan total 5,4 km ruas jalan Pulau Padang-Betang Nalong, namun peningkatan struktur jalan tersebut semestinya dapat bermanfaat bagi masyarakat yang tentu mengharapkan akses jalan yang layak dalam mendukung aktivitas sosial ekonomi.

"Semoga peningkatan struktur jalan pada ruas ini tetap terus berlanjut pada tahun mendatang," jelasnya. (zi/jp).

Share Berita :

 
Copyright © 2014 Jurnalis Post. Designed by OddThemes